Melakukan Komputerisasi Kearsipan
Arsip Elektronik merupakan kumpulan
dtaa yang disimpan dalam bentuk data scan-an yang dipindahkan secara elektronik
atau dilakukan dengan digital copy menggunakan resolusi tinggi, kemudian
disimpan dalam hard drive atau optical disk.
Sistem Arsip Elektronik adalah
kumpulan sejumlah komponen yang saling berinteraksi satu sama lain dalam
mengelola arsip secara elektronik.
Komponen Arsip Elektronik yaitu kabinet
virtual, map virtual dan lembaran arsip. Dalam sistem arsip elektronik,
Komputer dapat bermanfaat dalam proses digitalisasi arsip, alih media arsip,
dan elektronikisasi arsip.
Secara umum
manfaat utama penggunaan media elektronik dalam kearsipan adalah pengelolahan
arsip dapat dilakukan dengan efektif dan efisien.
Hal
yang perlu diperhatikan dalam memilih sistem arsip elektronik diantaranya.
- kecepatan memindahkan dokumen.
- kemampuan menyimpan dokumen.
- Kemampuan mengindeks dokumen.
- Kemampua mengontrol akses.
- Ketersediaan yang luas dan akses yang fleksibel serta keamanan yang komprehensif.
Hal
yang harus diperhatikan sebelum suatu organisasi mengimplementasikan sistem
arsip elektronik yaitu.
- Evaluasi kebutuhan
- Merancang pilot projek
- Instalasi
- Training
- Perhatian pada isu-isu hukum
- Support
- Pemeliharaan
Implementasi
sistem arsip elektronik dilakukan dengan :
- Membuat arsip elektronik.
- Membuat sistem keamanan.
- Mengelola arsip elektronik.
- Memelihara arsip elektronik.
- Melakukan penyusutan arsip elektronik.
- Jadwal retensi arsip elektronik.
Demikian rangkuman saya kali ini mengenai bab 5 "Melakukan Komputerisasi Kearsipan" perlu diingat rangkuman ini adalah murni rangkuman saya dari buku Kearsipan bidang keahlian bisnis dan manajemen (program keahlian administrasi) untuk SMK/MAK Peminatan (C2) XB. Mohon maaf apabila terjadi kesalahan dalam penulisan artikel ini. Selalu kunjungiBlog adinsideas.blogspot.com and Thank you <3
Tidak ada komentar:
Posting Komentar